Bangka Barat, Babelnewsupdate.com,-
Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 TA 2025 yang digelar oleh Kodim 0431/Bangka Barat secara resmi ditutup pada Kamis, 20 Maret 2025. Upacara penutupan berlangsung di Lapangan SMK Negeri 1 Parittiga dan dihadiri oleh jajaran TNI, pemerintah daerah, serta masyarakat setempat.
Upacara penutupan ini dipimpin oleh Danrem 045/Garuda Jaya sebagai Inspektur Upacara dan ditandai dengan penandatanganan berita acara serah terima hasil TMMD kepada pemerintah daerah.
Antusiasme Warga dan Dampak TMMD
Penutupan TMMD ini mendapat sambutan positif dari warga, yang merasa sangat terbantu dengan berbagai program pembangunan yang telah direalisasikan. Rohman, salah satu warga Desa Puput, mengungkapkan rasa syukurnya atas hasil TMMD kali ini.
“Kami sangat berterima kasih kepada TNI dan pemerintah yang telah membangun fasilitas penting di desa kami, terutama normalisasi sungai yang sangat membantu mengurangi banjir,” ungkapnya.
Senada dengan itu, Joni, warga Desa Kelabat, menyatakan bahwa program TMMD sangat bermanfaat bagi masyarakat, terutama dalam pembangunan rumah layak huni.
“Sebelumnya, rumah saya tidak layak dihuni. Berkat TMMD, kini saya dan keluarga memiliki tempat tinggal yang lebih baik,” ujarnya penuh haru.
Capaian TMMD ke-123 di Bangka Barat
Selama satu bulan pelaksanaan, TMMD berhasil menyelesaikan berbagai proyek fisik dan non-fisik, antara lain:
Sasaran Fisik
✔ Normalisasi sungai sepanjang 2,5 km dan pembangunan talud 150 m.
✔ Pembangunan aula pertemuan di SMPN 1 Kapit dan SMPN 3 Air Gantang.
✔ Pembuatan sumur bor di lima titik strategis.
✔ Pembangunan rumah layak huni bagi warga kurang mampu.
✔ Pengembangan lahan ketahanan pangan seluas 1 hektare.
✔ Penanaman 200 bibit pohon keras dan buah.
Sasaran Non-Fisik
✔ Penyuluhan tentang stunting, kesehatan ibu-anak, serta Posyandu.
✔ Kampanye wawasan kebangsaan, bela negara, dan bahaya narkoba.
✔ Sosialisasi tentang hukum, kamtibmas, serta pertanian dan peternakan.
Amanat Danrem 045/Gaya: TNI Selalu Hadir untuk Rakyat
Dalam amanatnya, Danrem 045/Gaya menegaskan bahwa TMMD bukan sekadar program pembangunan infrastruktur, tetapi juga wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat.
“Kami berharap hasil dari TMMD ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menjadi motivasi untuk terus membangun desa secara mandiri,” tegasnya.
Dengan suksesnya TMMD ke-123, masyarakat berharap program serupa dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang. Sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan warga diharapkan tetap terjaga demi pemerataan pembangunan dan ketahanan nasional.
Sumber : HR