Sebulan Lebih Penyelidikan, Diduga Kejaksaan Belum Tetapkan Tersangka

PANGKALPINANG,  BabelNewsUpdate.Com,-

Sejak Juli 2022 hingga saat ini terhitung sudah satu bulan lebih pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Pangkalpinang telah melakukan penyelidikan terhadap kasus penanganan perkara dugaan korupsi dana bantuan partai politik (parpol) yang disalurkan kepada DPC Demokrat Kota Pangkalpinang tahun anggaran 2019-2022.

Sebelumya pun pihak Kejari Kota Pangkalpinang melalui Kepala Seksi (Kasi) Intelijen, Waher dalam siaran persnya belum lama ini mengatakan jika pihaknya telah memulai giat penyelidikan sejak tanggal 21 Juli 2022 serta melakukan permintaan keterangan.

Bahkan tim penyelidik Pidsus Kejari Kota Pangkalpinang menurut ia telah memeriksa sedikitnya 21 (dua puluh satu) orang atau pihak-pihak terkait.

“Terdiri dari pihak Pemkot Pangkalpinang, pihak penyelenggara Pemilu, pihak penerima bantuan Keuangan partai politik,” kata Kasi Intelijen Kejari Pangkalpinang dalam siaran pers tersebut.

Namun sejak pergantian pimpinan di Kejari Kota Pangkalpinang nyaris tak terdengar lagi kabar dari pihak Kejari Kota Pangkalpinang terkait penanganan perkara kasus dugaan penyimpangan dana bantuan kepada DPC Demokrat Kota Pamgkalpinang bersumber dari anggaran uang negara bernilai ratusan juta.

Tim media ini pun mencoba mengkonfirmasi langsung Kasi Pidsus Kejari Kota Pamgkalpinang, Syaiful Anwar melalui pesan singkat Whats App (WA), Selasa (13/9/2022) siang terkait perkembangan penanganan perkara dugaan korupsi bantuan dana parpol DPC Demokrat Pangkalpinang TA 2019-2021.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *